PERTEMUAN INI MENJELASKAN
-
PENGERTIAN
MEMORI KOMPUTER
-
HIRARKI
MEMORI DALAM SEBUAH SISTEM KOMPUTER
-
TEKNIK
PENGALAMATAN DALAM MEMORI
-
ARSITEKTUR
MEMORI UTAMA
-
JENIS-JENIS
MEMORI
MEMORY KOMPUTER
-
Bagian dari
komputer tempat berbagai data dan program disimpan (tanembaum, 2001)
-
Memori
merupakan workspace dari processor komputer. Sedangkan memori utama dalam
sebuah komputer merupakan tempat penyimpanan sementara di mana ia dibutuhkan
oleh processor yang akan mengoperasikan program atau data tertentu (scott
mueller, 2003)
-
Memory adalah
perangkat keras (hardware) yang berfungsi mengolah data dan intruksi. Semakin
besar memori yang di sediakan, semakin banyak data maupun intruksi yang dapat
di olahnya. Memory juga berfungsi sebagai media penyimpanan data. Memory terbagi
2 yaitu;
1.
ROM
(Read Only Memory)
ROM adalah memory yang hanya dapat di baca, tidak dapat di hapus dan sudah
diisi oleh pabrik pembuat komputer (tidak bisa di setting kembali). Perintah
pada ROM sebagian akan di pindahkan ke RAM. Perintah yang ada di ROM antara
lain:
·
Perintah
untuk membaca sistem operasi dari disk.
·
Perintah
untuk mengecek semua peralatan yang ada di unit sistem.
·
Perintah
untuk menampilkan pesan di layar.
PERKEMBANGAN ROM (Read Only Memory)
·
PROM
(Progamble ROM) : ROM yang di program kembali dengan catatan hanya bisa di
program 1x.
·
RPROM
(Re-Programble ROM) : ROM yang bisa di program ulang sesuai dengan yang kita
inginkan.
·
EPROM
(Eraseble Progamble ROM) : ROM yang dapat di hapus dan di program kembali
tetapi cara penghapusannya dengan menggunakan sinar ultraviolet.
·
EEPROM
(Electrically Erasable Programble ROM) : ROM yang bisa di program dengan Teknik
Elektronik.
2.
RAM
(Random Acces Memory)
RAM adalah Memory tempat penyimpanan sementara pada saat komputer di
jalankan dan dapat di acces secara acak atau random. Fungsi dari RAM adalah
mempercepat pemprosesan data pada komputer, semakin besar RAM yang anda miliki,
semakin cepatlah komputer yang anda miliki.
Jenis Memory RAM
1.
EDORAM
(Extended Data Out RAM)
2.
SDRAM
(Synchronous Dynamic RAM)
3.
DDR SDRAM
(Double Data Rate Synchronous Dynamic RAM)
4.
RDRAM (Rambus
Dynamic RAM)
·
Register di
CPU, berada di level teratas, informasi yang berada di register dapat di akses
dalam satu clock cycle CPU.
·
Primary
Memory (executable memory), berada di level tengah. Contohnya, RAM. Primary
Memory diukur dengan satu byte dalam satu waktu, secara relatif dapat diakses
dengan cepat, dan bersifat volatile (informasi bisa hilang ketika komputer
dimatikan). CPU mengakses memori ini dengan instruksi single load dan store dalam
beberapa clock cycle.
·
Secondary
Memory, berada di level bawah. Contohnya, disk atau tape. Secondary Memory
diukur sebagai kumpulan dari bytes (block of bytes), waktu aksesnya lambat, dan
bersifat non-volatile (informasi tetap tersimpan ketika komputer dimatikan).
Memori ini diterapkan di storage device,
jadi akses meliputi aksi oleh driver dan physical device.
Gambar 1.1 . Gambar
Hirarki Memori
Register
|
Primary Memory
|
Secondary
Memory
|
RAM
|
Disk and Tape
|
REGISTER
Berada di chip sebuah
processor dan merupakan bagian integral dari processor itu sendiri
CHACE MEMORY
·
Berkapasitas
kecil tapi berkecepatan tinggi
·
Dipasang di
antara processor dan memori utama
MEMORI SEKUNDER
Dapat tetap menyimpan
data sekalipun komputer mati.
MEMORI UTAMA
Disebut juga Random
Access memory (RAM)
Berhubungan dengan
processor dalam menyediakan program dan data yang dibutuhkan.
Berhubungan dengan memori
sekunder untuk dapat melaksanakan tugas pengolahan data dengan baik.
Prinsip Memori Utama
·
Volatile (hanya
menyimpan data dan program ketika komputer hidup)
·
Mengcopy data
dan program dari memori sekunder untuk diolah
·
Agar program
dan data yang diolah bisa terus digunakan lagi, maka dikirim kembali ke memori
sekunder.
CHIPSET
Hampir setiap komputer memiliki dua divisi chipset
yaitu : Northbridge dan Southbridge
Northbridge : Chip ini
mungkin secara fisik terhubung, tetapi mereka beroperasi secara independen satu
sama lain.
Kedua chip ini diperlukan
agar komputer berfungsi maksimal, tetapi Northbridge sering dianggap lebih
penting dari Southbridge
·
Chipshet
Northbridge menghubungkan memori utama, prosesor dan sistem grafis
Northbridge disebut juga dengan nama
memory controller hub (MCH) yang dibuat oleh intel, sedangkan yang lainnya
tetap menyebutnya Northbridge.
FUNGSI
NORTHBRIDGE
·
Northbridge
bertugas mengendalikan/menangani komunikasi antara CPU, RAM, AGP atau PCI
Express, dan southbridge
·
Bahkan pada
sebagian chipset, di dalam northbridge juga berisi integrated video controller
(pengendali video pengendali)
Itulah sebabnya bagian
ini dianggap lebih penting dan utama.
Ketiga bidang yang
dihubungkan chipset ini berada di pusat komputer dan menangani kecepatan dan
display
SHOUTHBRIDGE
Beberapa diantara yang
diatur oleh Southbridge;
Southbridge adalah bagian dari chipset yang
mengontrol bus IDE, USB,
dukungan plug and play,
menyembatai PCI dan Isa, mengontrol
keyboard dan mouse, fitur power
management dan sejumlah perangkat
lainnya.
dukungan plug and play,
menyembatai PCI dan Isa, mengontrol
keyboard dan mouse, fitur power
management dan sejumlah perangkat
lainnya.
Fungsi yang ditemukan di southbridge
kontemper mencakup:
1. PCI bus. Dukungan bus
PCI tradisional, tetapi juga dapat mencakup dukungan untuk PCI-X dan PCI
Express.
2. ISA bus atau LPC
Bridge Jembatan LPC menyediakan data dan jalur kontrol ke super I/O (lampiran
normal untuk keyboard, mouse, port paralel, port serial, port inframerah dan
pengontrol floppy) dan FWH (firmware hub yang menyediakan akses ke BIOS flash
penyimpanan).
3. SPI bus. Bus SPI bus
serial sederhana banyak digunakan untuk firmware (misalnya, BIOS) flash akses
penyimpanan.
4. SMBus. The SMBus
digukanakan untuk berkomunikasi dengan perangkat lain di motherboard (misalnya,
sensor suhu sistem, kontroler kipas).
5. DMA controller. DMA
controller memungkinkan perangkat LPC ISA atau langsung akses ke memori utama
tanpa perlu bantuan dari CPU.
6. Internet controller
seperti 8259A dan/ atau I/O
APIC Controller mengganggu menyediakan mekanisme untuk perangkat terpasang untuk mendapatkan perhatian dari CPU.
APIC Controller mengganggu menyediakan mekanisme untuk perangkat terpasang untuk mendapatkan perhatian dari CPU.
7. Penyimpanan massal
Pengendali seperti PATA
dan / atau SATA. Ini biasanya memungkinkan lampiran langsung dari sistem hard
drive.
8. Real-time clock
Jam real time menyediakan
rekening waktu terus-menerus.
9. Manajemen daya (APM
dan ACPI). Memberikan metode dan sinyal untuk memungkinkan komputer untuk tidur
atau dimatikan untuk menghemat daya.
10. Nonvolatile memori
BIOS. Sistem CMOS, dibantu oleh daya baterai tambahan, menciptakan terbatas
non-volatile tempat penyimpanan untuk data konfigurasi sistem.
11. AC’97 atau Intel High
definition Audio interface suara.
12. Out-of-band
Manajemen controlller
seperti BMC atau HECI
VGA = Video Grafhics Adaptor
VGA adalah perangkat
keras atau hardware yang melakukan pendering atau pemrosesan output berupa
visual yang ditampilkan pada layar monitor, VGA pertamakali di samakan oleh IBM
pada tahun 1987.
VGA memiliki prosessor
yang di sebut dengan GPU = Grafic Processing Unit ditambah dengan memori di
dalamnya.
GPU ini akan panas jika
di aliri listrik saat bekerja, sehingga dibutuhkan Heatshink sebagai penyerap
panas dan kipas menyeterilkan panas pada Heatshink.
1.
EDORAM
2.
DRAM (DYNAMIC
RAM)
3.
SGRAM
(SYNCHORUS GRAPHICHS RAM)
4.
RAMBUS
FUNGSI VGA
Untuk memproses segala
yang berhubungan dengan grafis atau tampilan dari sisi operasi untuk
ditampilkan kelayar monitor.
Jenis- jenis VGA = -VGA
Ounboand
-VGA add-on (tambahan)
-VGA add-on (tambahan)
VGA OnBoand
+ * Gratis.
* Satu paket dengan mainboard sehingga di pastikan tidak ada masalah pada PC.
- * Tidak memiliki memory sendiri.
* Satu paket dengan mainboard sehingga di pastikan tidak ada masalah pada PC.
- * Tidak memiliki memory sendiri.
VGA add-on
+ * Bisa melakukan pekerjaan Rendering berat dan tidak
memakan memori utama (RAM).
* Proses yang melibatkan grafis tidak akan membebani prosessor dan komputer.
- * Harganya Mahal.
* Membutuhkan tenaga listrik.
* Proses yang melibatkan grafis tidak akan membebani prosessor dan komputer.
- * Harganya Mahal.
* Membutuhkan tenaga listrik.
Jenis Slot
1.
AGP Slot
2.
PCI – Express
Slot
Komponen – komponen VGA
1.
GPU atau VPU
-> Fungsi = memproses sinyal gambar yang akan ditampilkan ke monitor. GPU
berbentuk Chipset yang sudah tertanam pada VGA.
2.
Video memori
atau (RAM) -> Fungsi = sebagai tempat penyimpanan Frame Buffer
3.
Ramdac
(Random Acces Memori Digital – to – Analog convertor) Fungsi -> mengubah
sinyal analog menjadi Digital. Informasi gambar yang akan ditampilkan tersimpan
tersimpan sementara pada video memori dalam data digital untuk menampilkannya
kedalam monitor analog, Ramdac akan membaca isi video memori, mengubah data
digital menjadi sinyal analog, dan mengirimkannya melalui kabel video ke
monitor. Komponen inilah yang menentukan refresh Rate dari kartu video.
POWER SUPPLY
Power supply digunakan
untuk perangkat keras yang berperan untuk menyuplai tegangan langsung pada
komponen yang ada dalam komputer, seperti, motherboard, hardisk, dvd drive,
kipas dan komponen lainnya. Power supply adalah jantung dari sebuah komputer,
dikarenakan semua sumber daya listrik pada komponen computer disuplai dari
power supply.
Power supply sendiri
memiliki fungsi sebagai pengubah dari tegangan listrik ac (alternating
current), dikarenakan hardware pada komputer Cuma bisa beroperasi dengan arus
searah dc.
Power supply pada
biasanya berbentuk kotak yang diletakkan di bagian belakang atas casing.
Besarnya listrik yang dapat dikerjakan power supply ditentukan berdasarkan
dayanya dan dihitung dengan satuan watt.
Daya power supply
berkisar 150 watt sampai dengan 350 watt.
Bila di dalam suatu
komputer yang mempunyai beberapa atau banyak komponen misal : dvd-rom, cd-rw,
dan memakai banyak hard disk direkomendasikan memakai power supply 200 watt
atau yang lebih besar lagi.
Power supply pada
komputer memiliki banyak konektor yang terdiri dari konektor 20 pin atx,
konektor 24 pin atx, konektor aux, konektor floppy drive dan konektor sata
untuk harddisk.
Pengertian power
supply berarti membutuhkan
perawatan, cara merawat sebuah power supply adalah dengan memperhatikan
kelancaran fan atau kipas pada power supply.
Sebab kipas pada power
supply yang dapat mengurangi panas dari listrik.
Manfaat dari
masing-masing konektor untuk melengkapi pengertian supply :
1.
Konektor 20
pin atx
Konektor
ini disambungkan dari power supply (psu) ke motherboard untuk di kemudian
alirkan ke komponen-komponen computer yang lain.
2.
Konektor 24
pin atx
Konektor
ini sesungguhnya memiliki fungsi yang sama juga dengan konektor 20 pin, yang
membedakan Cuma ada tambahan konektor 4 pin. Konektor 24 pin atx umumnya
dijumpai di komputer-komputer versi baru.
3.
Konektor
floppy
Konektor
ini memiliki fungsi sebagai penyedia daya dari power supply menuju floppy disk
drive.
4.
Molex
connector
Konektor
ini memiliki fungsi sebagai pemasok dan penyedia catu daya dari pengertian
power supply (psu) menuju harddisk ataupun cd-rom, ini adalah termasuk konektor
type lama.
5.
Konektor sata
Konektor
ini adalah konektor yang memiliki fungsi yang sama juga dengan konektor molex,
yang membedakannya adalah konektor ini merupakan versi terbaru untuk harddis
dan dvd-rom.
Warna
kabel konektor PS
Kabel power terbagi ke
dalam 4 kabel dengan warna kuning (12 v), hitam,hitam,dan merah (5 v), kabel
ini bisa dikoneksikan ke Harddrive atau piranti storage (CD/DVD ROM Drive).
BIOS
TUGAS :
1.
Jelaskan yang
dimaksud dengan BIOS?
2.
Tuliskan
fungsi BIOS?
3.
Tuliskan
jenis-jenis BIOS?
4.
Tuliskan cara
mengaktifkan BIOS?
5.
Jelaskan
menu-menu yang ada pada AWARD BIOS !
6.
Jelaskan
menu-menu yang ada pada AMI BIOS !
7.
Jelaskan menu
yang ada pada PHONIX BIOS !
8.
Jelaskan 2
persamaan dari ketiga jenis bios tersebut jika dilihat dari menunya !
9.
Tuliskan 2 komponen-komponen
komputer yang diatur melalui BIOS !
10.
Tuliskan 8
Tugas BIOS !
JAWAB
1.
Bios adalah
perangkat lunak yang bertugas melakukan perintah kerja secara manual pada saat
masuk Sistem Operasi (SO).
2.
Fungsi Bios
adalah untuk memberikan instruksi yang dikenal dengan istilah POST (Power On
Selft Test).
3.
–AMI
-PHOENIX
-AWARD
4. -> AMI = TEKAN
-> PHOENIX = TEKAN
-> AWARD = TEKAN
-> PHOENIX = TEKAN
-> AWARD = TEKAN
5. * Standar CMOS Features = Menu dasar
Komfigurasi waktu, tanggal, Harddisk, CD / DVD ROM, Floppy drive, dll.
* Advanced BIOS Features = Mengatur setting system misalnya menentukan booting pertama.
* Advanced Chipset Features = Mengatur system konfigurasi memori, VGA, dll.
* Intergrated Peripheral = Mengatur system hardware yang sudah terpasang pada mainboard/ On board.
* Power Management Setup = Mengatur system power untuk monitor, hard disk, dll.
* PnP/Pci Configurations = mengatur peralatan dengan jalur PCI dan perangat yang dikenalkan secara default oleh komputer.
* PC Helath Status = Untuk mengetahui kondisi suhu prosessor, putaran HSF/ atau kipas, dll.
* Frequency/Valtage Control = Mengatur frequency control prosessor.
* Load High Performance Default = setting optimal yang terbaik dan ketat dengan mengabaikan stabilitas komputer.
* Load Optimized Default = Mengatur setting optiman standar.
* Set Supervisor Password = memberi password dengan mengontrol akses ke program.
* Set User Password = memberi password dengan mengontrol akses yang tidak berhak ke komputer pada start – up.
* Save & Exit Setup = Keluar dan menyimpan konfigurasi setting.
* Exit Without Saving = Keluar tanpa menyimpan konfigurasi setting.
* Advanced BIOS Features = Mengatur setting system misalnya menentukan booting pertama.
* Advanced Chipset Features = Mengatur system konfigurasi memori, VGA, dll.
* Intergrated Peripheral = Mengatur system hardware yang sudah terpasang pada mainboard/ On board.
* Power Management Setup = Mengatur system power untuk monitor, hard disk, dll.
* PnP/Pci Configurations = mengatur peralatan dengan jalur PCI dan perangat yang dikenalkan secara default oleh komputer.
* PC Helath Status = Untuk mengetahui kondisi suhu prosessor, putaran HSF/ atau kipas, dll.
* Frequency/Valtage Control = Mengatur frequency control prosessor.
* Load High Performance Default = setting optimal yang terbaik dan ketat dengan mengabaikan stabilitas komputer.
* Load Optimized Default = Mengatur setting optiman standar.
* Set Supervisor Password = memberi password dengan mengontrol akses ke program.
* Set User Password = memberi password dengan mengontrol akses yang tidak berhak ke komputer pada start – up.
* Save & Exit Setup = Keluar dan menyimpan konfigurasi setting.
* Exit Without Saving = Keluar tanpa menyimpan konfigurasi setting.
6. 1. Standar CMOS Setup
2. Advance Setup
3. Power Management Setup
4. PCI/PnP Configuration
5. Load Optimal Setting
6. Load Best Performance Setting
7. Features Setup
8. CPU PnP Setup
9. Hardware Monitor
10. Change Password
11. Exit
2. Advance Setup
3. Power Management Setup
4. PCI/PnP Configuration
5. Load Optimal Setting
6. Load Best Performance Setting
7. Features Setup
8. CPU PnP Setup
9. Hardware Monitor
10. Change Password
11. Exit
7. 1. Main Menu
2. Advanced Menu
3. Security Menu
4. Power Menu
5. Boot Menu
6. Exit Menu
2. Advanced Menu
3. Security Menu
4. Power Menu
5. Boot Menu
6. Exit Menu
8. 1. Password / Security
2. Exit / Exit Setup
2. Exit / Exit Setup
9. 1. Harddisk
2. CD-ROM
3. Floppy Disk
4. RAM
5. Processor
6. LAN onboard
7. Soundcard onboard
8. VGA onboard
2. CD-ROM
3. Floppy Disk
4. RAM
5. Processor
6. LAN onboard
7. Soundcard onboard
8. VGA onboard
10. 1.
Mendeteksi dan melakukan konfigurasi perangkat media penyimpanan standar yang
biasanya dimiliki sebuah PC.
2. Melakukan Power On Self Test (POST) untuk mendeteksi apakah perangkat-perangkat vital sudah terinstal atau terpasang dengan benar pada sistem PC.
3. Mendeteksi dan menentukan letak sistem operasi yang terpasang pada PC.
4. Melakukan pengaturan waktu secara REAL TIME.
5. Melakukan konfigurasi memori utama maupun memori chace yang terdapat dalam sistem.
6. Mendeteksi dan melakukan pengaturan untuk port-port yang terpasang pada motherboard seperti PS/2, USB, Port Paralel, Port Serial dan lain – lain.
7. Melakukan seleksi dan pengaturan untuk fitur-fitur khusus yang ada pada motherboard.
8. Melakukan proteksi untuk keamanan PC.
2. Melakukan Power On Self Test (POST) untuk mendeteksi apakah perangkat-perangkat vital sudah terinstal atau terpasang dengan benar pada sistem PC.
3. Mendeteksi dan menentukan letak sistem operasi yang terpasang pada PC.
4. Melakukan pengaturan waktu secara REAL TIME.
5. Melakukan konfigurasi memori utama maupun memori chace yang terdapat dalam sistem.
6. Mendeteksi dan melakukan pengaturan untuk port-port yang terpasang pada motherboard seperti PS/2, USB, Port Paralel, Port Serial dan lain – lain.
7. Melakukan seleksi dan pengaturan untuk fitur-fitur khusus yang ada pada motherboard.
8. Melakukan proteksi untuk keamanan PC.
Trouble Shooting
a.
Mengatasi
komputer gagal loading.
1.
Peringatan
eror : Missing operating system,
Solusinya : - Masuk ke bios kemudian booting melalui CD/DVD/USB
- Masukkan
-tunggu hingga perintah press any key to boot CD
- Tekan “R” pada keyboard untuk masuk ke halaman ke recovery consoler
- Ketik fixEMBER
-Tekan yes dan tunggu perbaikannya selanjutnya
Solusinya : - Masuk ke bios kemudian booting melalui CD/DVD/USB
- Masukkan
-tunggu hingga perintah press any key to boot CD
- Tekan “R” pada keyboard untuk masuk ke halaman ke recovery consoler
- Ketik fixEMBER
-Tekan yes dan tunggu perbaikannya selanjutnya
2.
NTLDR is
Missing
Solusinya : Taskdisk, pilih fix
partition table atau recover delete partition. Ketik fix boot pada c: pada
Recovery Consoler.
Copy file ntloader daari CD setup dengan mengetik d:\086\ntldr c:
Copy file ntloader daari CD setup dengan mengetik d:\086\ntldr c: